Manakala Tuhan sudah berkehendak, maka tak ada makhluk yang dapat menolak. Salah satu
kehendak Tuhan yang harus siap diterima seluruh makhluk adalah bencana alam. Dan, salah satu
bencana alam terdahsyat yang pernah terjadi di muka bumi adalah tsunami. Berikut adalah 5
bencana tsunami dahsyat yang pernah terjadi di dunia dalam 3 abad terakhir.
Tsunami berasal dari bahasa Jepang ‘tsu’ yang berarti pelabuhan dan ‘nami’ yang berarti gelombang,
sehingga secara harfiah ‘tsunami’ berarti ombak besar di pelabuhan. Tsunami merupakan bencana
alam yang disebabkan karena naiknya permukaan air laut ke darat dalam volume sangat besar.
Terjadinya tsunami bisa disebabkan oleh beberapa hal, yaitu gempa bumi, letusan gunung berapi,
longsor, atau hantaman meteor, yang kesemuanya terjadi di laut. Tsunami berbentuk gelombang
pasang berkekuatan sangat besar, dan sifatnya menyebar ke segala arah. Karena kecepatannya,
hantaman tsunami dapat mencapai puluhan kilometer dari bibir pantai. Kerusakan yang
diakibatkannya pun luar biasa, tidak hanya merusak bangunan dan tumbuhan, namun gelombang
tsunami juga dapat melenyapkan nyawa manusia.
Dunia mencatat, gelombang tsunami telah berulangkali terjadi. Berikut ini adalah 5 gelombang
tsunami dahsyat yang pernah terjadi di muka bumi dalam 3 abad terakhir, berdasarkan banyaknya
korban jiwa dan kerusakan yang ditimbulkannya :
1. TSUNAMI JEPANG 2011
Tsunami besar yang terjadi pada 11 Maret 2011 di wilayah Tohoku ini disebut tidak mampu
diprediksi oleh para ahli gempa. Gelombang tsunami setinggi 10 meter dengan kecepatan
800 km/jam menewaskan 28.000 orang di wilayah pantai timur Jepang tersebut. Akibat
bencana ini, terjadi darurat nuklir karena kebocoran uap radio aktif pada pembangkit listrik
tenaga nuklir Fukushima Daiichi.
2. TSUNAMI ACEH 2004
Gempa berkekuatan 9,1 hingga 9,3 skala Richter menjadi penyebab terjadi tsunami dahsyat
di Meulaboh, Aceh pada 26 Desember 2004. Gelombang tsunami ini juga menyapu India, Sri
Lanka, Thailand, Maladewa, dan wilayah Afrika Timur. Di lepas pantai Aceh, gelombang
tsunami tersebut setinggi 50 meter dan mampu menjangkau daratan sejauh 5 kilometer.
Tercatat, 230.000 orang tewas akibat hantaman gelombang dahsyat ini.
3. TSUNAMI JEPANG 1896
Gempa berkekuatan 7,6 skala Richter menghantam lepas pantai Sanriku, Jepang pada 15
Juni 1896. Gempa besar ini mengakibatkan tsunami setinggi 38,2 meter yang mampu
merusakkan 11.000 bangunan dan menewaskan 22.000 orang. Gelombang tsunami di
Sanriku ini juga menghantam pantai timur China dan menewaskan 4.000 orang serta
merusak hektaran lahan pertanian disana.
4. TSUNAMI KRAKATAU 1883
Setelah 200 tahun berdiam diri, akhirnya pada 27 Agustus 1883 Gunung Krakatau meletus
hebat dan hancur berkeping-keping. Gunung yang berada di Selat Sunda, antara Pulau Jawa
dan Sumatra itu, mengeluarkan letusan yang dicatat oleh The Guiness Book of Records
sebagai bunyi paling hebat yang terekam sejarah. Letusan ini juga mengakibatkan tsunami
setinggi 40 meter yang mampu melenyapkan pulau beserta penduduknya. Versi resmi
mencatat korban tsunami tersebut sebanyak 40.000 orang, namun disinyalir jumlah korban
lebih dari itu.
5. TSUNAMI CHILI 1868
Pada 13 Agustus 1868, lepas pantai Arica, Chili, dihantam gelombang tsunami setinggi 21
meter. Gelombang tsunami tersebut disebabkan oleh dua rangkaian gempa berkekuatan 8,5
skala Richter. Gelombang tersebut menghantam seluruh lingkaran Pasifik selama dua hingga
tiga hari. Korban jiwa yang tewas akibat bencana ini tercatat sebanyak 25.000 orang.
(serbaulasan.com)
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon